Hari ini aku benar-benar tidak punya uang. Uang di kantong tinggal 3500 rupiah. Uangku ada di bank, tapi sengaja tidak kuambil. Aku ingin membuktikan, benar ngga sih bahwa Allah akan memberiku makan, bahwa Dia mengurusku, makhluk ciptaan-Nya ini. Sengaja aku tidak berusaha sama sekali, hanya ingin ngetes. Ternyata apa yang terjadi ?
Pagi-pagi, teman kost nawarin buntil dan sayur jamur. Sama sekali aku tidak meminta . Aku masih punya nasi di rice cooker. Akhirnya kami bertiga makan. Nikmat sekali. Kenikmatan dunia. Seperti makan di pintunya surga he.he. Saat itu aku hanya merasakan betapa nikmatnya makan makanan pemberian dari Allah.
Siangnya mau pergi ikut kajian, tapi uangku ngga cukup buat naik angkot. Ternyata temanku telpon ngajak berangkat bareng. Dia bawa mobil. Di tengah jalan hujan begitu deras, jalanan mulai tergenang air. Syukur alhamdulillah, berkat campur tangan-Nya aku terhindar dari basah, terhindar dari becek, air kotor, masuk angin, dan lain-lain. Dengan nyaman, aku diberi-Nya tumpangan, sehingga aku sampai di tujuan tanpa basah kuyup.
Pulangnya (lagi-lagi) Allah mengurusku. Aku belum makan siang karena ngga punya uang. Sementara hari menjelang Maghrib. Lewat temanku, aku tidak minta, ternyata Allah memberiku makan. Kami makan dengan sangat nikmat, bahkan aku dibawain oleh-oleh buat teman-teman kost. Sekaligus ini untuk sahur nanti malam karena besok puasa Arafah. Terima kasih ya Allah. Ternyata Engkau benar-benar mengurusku !
Minggu, 08 Januari 2006
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar