Ketika shalat Subuh tadi terasa sekali energi ruhani Rasulullah yang sangat kuat. Begitu dekatnya beliau pada Allah, Sang Khaliq, dan begitu intensifnya pertemuan dengan-Nya, membuat energi ruhani beliau sangat kuat. Beliau adalah makhluk yang sangat dicintai Allah. Namanya disandingkan dengan nama Allah. Bahkan Dia mengatakan sesuatu yang membuat kita menyadari bahwa kita tidak ada apa-apanya dibanding beliau, yaitu:
“Jika bukan karena engkau Muhammad, tak akan AKU ciptakan dunia ini.”
Betapa tingginya kedudukan beliau di sisi Allah. Barang siapa mau mendekat kepada Rosulullah, maka dengan kekuatan energi ruhani beliau, akan ditarik untuk mencapai wilayah spiritual Rasulullah. Maka tidak mengherankan ketika para sahabat dalam waktu yang relatif singkat mampu mencapai pengalaman spiritual yang sangat menakjubkan.
Abu Bakar, sahabat yang selalu setia tanpa reserve, dan percaya penuh pada beliau, menjadi salah satu manusia yang sangat mulia. Bahkan Rasulullah memujinya:
“Jika iman seluruh umat manusia di dunia ditimbang, maka masih tetap lebih berat timbangan iman Abu bakar.”
Umar bin Khattab, dari yang sangat jahiliyyah dan sangat kejam, tiba-tiba saja berubah menjadi manusia yang sangat mulia. Syariatnya karena mendengar ayat-ayat Qur’an yang dibacakan oleh adiknya. Hakikatnya karena doa Rasulullah, dikabulkan oleh-Nya. Apa sih yang tidak Dia berikan kepada kekasih-Nya?
“Ya, Allah, masukkanlah ke dalam Islam di antara 2 orang Umar.” Dan Allah memilih Umar bin Khattab.
Usman bin Affan, orang dekat Rasulullah, menjadi orang yang sangat baik hati, yang tidak bisa bilang “tidak” jika orang meminta pertolongannya, yang justru karena kebaikan hatinya, membuat banyak orang salah paham, bahkan mencelakainya.
Ali bin Abi Thalib, orang yang paling dekat silsilahnya dengan Rasulullah, yang masuk Islam di usia yang sangat belia, mencapai tingkat ma’rifatullah yang sangat tinggi. Rasulullah sangat mencintainya, hingga berkeinginan menikahkannya dengan putri tercinta Fatimah Azzahra.
Dan masih banyak lagi para sahabat yang dengan berbagai karakter masing-masing, mampu mencapai wilayah ruhani yang sangat tinggi karena ditarik oleh energi ruhani Rasulullah. Dahsyat sekali pengaruhnya. Hanya dalam waktu 23 tahun mampu membangun dasar-dasar peradaban manusia yang tidak dapat dipungkiri kehebatannya hingga saat ini.
Sekarang aku mengerti kenapa ketika olah spiritual dimulai dengan membaca shalawat kepada Rasulullah. Sebab diharapkan dengan membaca shalawat, yang merupakan doa kepada Allah agar disambungkan dengan Rasulullah, diharapkan sama dengan mendekati energi ruhani beliau. Dengan mendekati energi ruhani yang sangat kuat ini akan mempercepat perjalanan ruhani kita menuju Tuhan. Bahkan ketika shalat wajib membaca shalawat ketika duduk tasyahud awal dan tasyahud akhir. Karena shalat adalah cara yang paling cepat untuk ‘nyambung’ dengan Allah.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar